Kalitan dan Reguler Versi Papburi

Perkembangan pemerhati jenis kenari menunjuk kepada kita akan jenis dan kualitas yang berbeda, tidak luput pula jenis burung kenari ini juga menimbulkan beberapa pendapat akan bentuk dan body yang dihasilkan. Sebagai contoh yang dikenal di kalangan penghobi kenari adalah nama nama seperti F1,F2,AF dan nama lainnya seperti lokal super. Yang akan diangkat sebagai pembahasan akan adanya penggolongan jenis tertentu terkait dengan lomba Papburi adalah bentuk fisik dari kenari dan terlepas dari keturunannya. Memang jenis tertentu seperti keturunan jenis Yorkshire tentu tidak akan melenceng dari besarnya postur. Lalu bagaimana jika itu keturunan jenis Gloster, Lizard atau keturunan lain yang berpostur kecil. Argumen sebagian besar di kalangan penggemar adalah F1, F2 yang identik dengan postur besar karena dianggapnya sebagai keturunan Yorkshire, hal ini perlu diluruskan bahwa jenis F (Filial) adalah nama keturunan, selanjutnya jenis apa yang menurunkan tentu tidaklah identik dengan kenari besar. Berkaitan dengan lomba Papburi dikenal dengan istilah Kelas Reguler dan Kelas Kalitan. Sebagai penjelasan dari pembagian kelas dan berangkat dari kesimpulan di atas adalah sebagai berikut :

KELAS REGULER
Kelas ini diarahkan untuk jenis jenis burung kenari besar dan keturunannya, inipun tidak menutup kemungkinan bahwa keturunan kenari kecil untuk masuk kelas ini. Secara nyata bahwa besarnya postur kenari dianggap mempunyai sisi keistimewaan pada tingkat volume dan mental. Dari beberapa pendapat lama mengatakan bahwa ini dianggapnya sebagai kelas yang bergengsi di Papburi, sebenarnya itu tidaklah demikian. Papburi hanya menggolongkan jenis kenari berdasarkan besarnya postur untuk mengikuti kelas ini, selanjutnya untuk kualitas tetap diperhitungkan secara keseluruhan dalam rekap penilaian.

KELAS KALITAN

Untuk kelas ini dahulunya ditujukan untuk penggemar pemula yang belum begitu banyak mengenal berbagai keturunan jenis kenari, sehingga pendapat akan kenari lokal yang perpostur kecil dan banyak dijual di pasaran seakan hanya mampu mengikuti kelas ini. Tujuan penggolongan jenis ini sebenarnya lebih dari itu, arahan ke depan untuk menemukan jenis kenari kecil yang berkualitas lebih diprioritaskan, sehingga seharusnya tidak ada lagi kelas Kalitan ini sebagai pilihan ke dua. Para pemerhati kenari sudah mengisyaratkan bahwa banyak jenis kenari kecil yang mempunyai kualitas, termasuk kenari lokal. Persilangan jenis lokal dengan Gloster, lizard atau Spanish Timbrado seharusnya dapat ikut andil di kelas ini, Yang membedakannya dengan kelas Reguler adalah posturnya saja dan bukan kualitas, sehingga kenari besar tidak boleh mengikuti kelas ini hanya didasarkan pada pembawaan dan sugesti akan pendapat kenari besar mempunyai suara lebih lantang dan penampilan yang lebih gagah

3 komentar:

Anonim mengatakan...

trima kasih om usulan saya sdh ditanggapi.kl tidak salah berarti penggolongan kelas kenari kalitan dan reguler berdasarkan postur tubuh bukan jenis kenari import atau lokal.begitukah?utk yg campuran import gmn om?apakah kenari import bisa ikut kelas ini?maaf bila ada salah dan mohon dikoreksi.terima kasih

PAPBURI SOLO mengatakan...

Benar . . terima kasih kalau sudah dipahami. .
mengenai Kelas Campuran Import dikhususkan untuk jenis-jenis seperti Blacktrout, Edel Sanger, Mozambic juga termasuk persilangannya spt. Blac-ken : Black-Sang dsb tentunya jenis burung kecil yang postur kenarinya tidak begitu dominan

mbah joyo mengatakan...

jadi blacken bisa di masukkan ke kelas Kalitan kah ?

Posting Komentar

 
Powered By Joomla | Design edited By Laropstars © 2009 | Resolution: 1024x768px | Best View: | Top